14 Juli 1789, Revolusi Perancis, Masyarakat Prancis Bersatu Membuat Perubahan


Penulis: Cery Riksanegri
22 Jul 2023
Bagikan:
By: Cery Riksanegri
22 Jul 2023
246 kali dilihat

Bagikan:

 

14 Juli adalah hari bersejarah bagi Perancis, karena pada tanggal tersebut ditetapkan sebagai hari Revolusi Perancis. Berikut ini penggalan sejarah revolusi Perancis yang menceritakan bagaimana masyarakat bersatu untuk membuat perubahan di negara nya. 

Raja Louis XVI, dikenal sebagai pemimpin yang mengabut sistem feodal. Karenanya, terjadi kesenjangan tingkatan sosial di masyarakat. Banyak masyarakat kelas bawah yang terbebani dengan aturan sistem pajak yang berat.

Sementara itu, kaum bangsawan semakin berkuasa dan selalu mendapatkan keuntungan dari kondisi tersebut. Akibat kesengsaraan dari segi finansial, masyarakat menyerang Penjara Bastille untuk menciptakan revolusi agar kehidupan menjadi lebih baik. Penyerangan ini terjadi pada tanggal 14 Juli 1789 sebagai awal mula terbentuknya Revolusi Perancis. 

Beberapa poin yang menyebabkan revolusi Perancis jaman kerajaan Louis XVI:

- Raja menaikkan besaran pajak. Hal ini dilatarbelakangi oleh hobi penghuni kerajaan yang cukup terlena dengan kekayaan, namun pendapatan negara terus berkurang, Istri Raja, Ratu Marie Antoinette sangat senang untuk menghamburkan uang dan sering berpesta. Karena itu, para bangsawan meminta raja supaya menaikkan besaran pajak kepada masyarakat.

- Ketidakadilan sistem parlemen.Parlemen di monarki pada saat itu tidak berfungsi seperti semestinya. Ada tiga parlemen, yakni golongan bangsawan, golongan pemuka agama, dan golongan rakyat biasa. Namun, golongan rakyat sering kali tidak diikutsertakan dan golongan bangsawan hanya mau bekerja sama dengan pemuka agama.

- Raja selalu menolak aspirasi rakyat dan menolak menambah hak suara rakyat di parlemen. 

- Karena putusan parlemen seringkali tidak memihak rakyat, maka golongan rakyat membentuk National Assembly. 

Gerakan-gerakan tersebut menjadi awal Revolusi Perancis dan menjadi bentuk ancaman untuk raja.

Setelah kesenjangan sosial yang dialami selama pemerintahan Raja Louis XVI, masyarakat mulai untuk bertindak untuk melahirkan perubahan. Saat peristiwa tersebut, masyarakat untuk bersatu dan membuat perubahan. Pada 14 Juli 1789, masyarakat datang menyerbu Penjara Bastille untuk mengamankan persenjataan. Hal ini dilakukan karena masyarakat curiga pemerintah akan menghalangi upaya revolusi.Karena hal itu revolusi Perancis sangat erat kaitannya dengan penyerangan Penjara Bastille. 

Saat peristiwa terjadi, terjadi pertumpahan darah yang cukup besar, hingga menyebabkan pemimpin Penjara Bastille, Bernard-René Jourdan de Launay, tewas. Setelah penyerangan Penjara Bastille, Raja Louis XVI pernah berusaha untuk mengambil simpati dan dukungan masyarakat.

Sebulan setelah itu, rakyat telah berhasil menghentikan sistem feodalisme di Perancis. Raja Louis XVI dan Ratunya dieksekusi mati oleh masyarakat karena ketidakadilan yang dilakukan selama memimpin negara Perancis. Tidak berhenti di situ, hukuman eksekusi Perancis masih berlanjut hingga beberapa tahun setelahnya. 

Yuk, lengkapi kebaikan hari ini dengan zakat, infak, dan sedekah di lini ini...

Link Berbagi Kebaikan

sumber informasi: berbagai sumber 
sumber foto : detik.com

Penulis: Cery Riksanegri
Tags: revolusiperancis #revolusi

Berita Lainnya

Mitra LAZ Persatuan Islam
WhatsApp