Muslim yang Kuat Itu Dicintai Allah, Maksudnya?


Penulis: KH. Dr. H. Haris Muslim, Lc., M.A.
19 Mar 2024
Bagikan:
By: KH. Dr. H. Haris Muslim, Lc., M.A.
19 Mar 2024
801 kali dilihat

Bagikan:

عَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صلى الله عليه وسلم: (الْمُؤْمِنُ الْقَوِيُّ خَيْرٌ وَأَحَبُّ إِلَى اللهِ مِنَ الْمُؤْمِنِ الضَّعِيْفِ، وَفِيْ كُلٍّ خَيْرٌ، احْرِصْ عَلَى مَا يَنْفَعُكَ، وَاسْتَعِنْ بِاللهِ وَلَا تَعْجَزْ، وَإِنْ أَصَابَكَ شَيْءٌ فَلَا تَقُلْ: لَوْ أَنِّي فَعَلْتُ كَانَ كَذَا وَكَذَا، وَلكِنْ قُلْ: قَدَرَ اللهُ وَمَا شَاءَ فَعَل، فَإِنَّ "لَوْ" تَفْتَحُ عَمَلَ الشَّيْطَاْنِ) رواه مسلم

Dari Abu Hurairah r.a., ia berkata, Rasulullah saw. bersabda: "Orang mukmin yang kuat itu lebih baik dan lebih dicintai oleh Allah dari pada orang mukmin yang lemah, namun pada masing-masing (dari keduanya) ada kebaikan. Bersemangatlah terhadap hal-hal yang berguna bagimu, mohonlah pertolongan kepada Allah, dan jangan menjadi lemah. Jika kamu ditimpa sesuatu, jangan berkata seandainya aku berbuat begini, maka akan begini dan begitu, tetapi katakanlah Allah telah menakdirkan, dan kehendak oleh Allah pasti dilakukan. Sebab kata ‘seandainya’ itu dapat membuka perbuatan setan." (H.R. Muslim)

Kekuatan seorang mukmin tidak semata terletak pada kekuatan fisiknya, tetapi juga pada sejauh mana ia semangat untuk bermanfaat bagi dirinya dan memberi manfaat kepada orang lain. Atau, lebih mudahnya tidak pernah lemah dalam berbuat baik.

Kekuatan seorang muslim juga terletak pada sejauh mana ia senantiasa isti’anah billah (memohon pada pertolongan Allah Swt.), senantiasa menjaga ketergantungan kepada Allah, dan tidak merasa lemah, karena mempunyai Allah.

Orang mukmin yang kuat pun tidak pernah menyalahkan takdir dan berandai-andai pada sesuatu yang sudah terjadi. Sebab, itu semua akan membuka pintu setan dan melemahkan dirinya.

Ramadhan bulan untuk lebih menguatkan diri sebagai mukmin. Mari kita jaga semangat untuk manfaat dan kebaikan, senantiasa bergantung pada Allah, dan tutuplah pintu setan dengan tidak banyak berandai-andai.

Yuk, tambah terus kebermanfaatan diri melalui infak dan sedekah. Anda bisa langsung klik link di bawah ini:

Link Infak/Sedekah

Bagi yang hendak menunaikan zakat, bisi klik link di bawah ini:

Link Zakat


Baca Juga: Sedekah, Memaafkan, dan Tawadhu

Baca Juga: Mengenal Empat Jenis Rezeki dalam Perspektif Islam

Penulis: KH. Dr. H. Haris Muslim, Lc., M.A.
Tags: ramadhan persis artikel islam muslim

Berita Lainnya

Mitra LAZ Persatuan Islam