عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، عَنْ رَسُولِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، قَالَ: "مَا نَقَصَتْ صَدَقَةٌ مِنْ مَالٍ، وَمَا زَادَ اللهُ عَبْدًا بِعَفْوٍ، إِلَّا عِزًّا، وَمَا تَوَاضَعَ أَحَدٌ لِلَّهِ إِلَّا رَفَعَهُ اللهُ"

Dari Abu Hurairah r.a., dari Rasulullah saw., beliau bersabda: "Sedekah tidak akan mengurangi harta, Allah tidak akan menambahkan kepada hambanya yang pemaaf kecuali kehormatan, dan tidaklah seorang hamba bersikap tawadhu kecuali Allah angkat derajatnya." (H.R. Muslim, 69: 2588)

Kadang manusia merasa berat untuk bersedekah, karena dalam pikirannya sedekah akan mengurangi nominal yang ia miliki, padahal sejatinya itulah yang akan abadi. Dan pada faktanya, sedekah tidak akan mengurangi harta, tapi justru menambahnya. Bertambah karena Allah ganti dengan harta lain dari jalan yang Allah pilih dan bahkan tidak penah kita duga, atau nominalnya tidak Allah tambah tetapi keberkahannya yang Allah limpahkan dengan kesehatan, rasa aman, terhindar dari musibah dan masalah.

Memaafkan bisa jadi hal yang sulit dilakukan. Kadang, gengsi lebih tinggi sehingga memaafkan dirasa akan menunjukan kelemahan. Padahal, kata maaf tidak akan meruntuhkan harga diri. Maaf justru menunjukan kelapangan dan keluasan hati yang menunjukan kemuliaan dan harga diri (izzah) seseorang.

Tawadhu artinya adalah merendahkan diri, bukan menghinakan diri. Kebalikannya adalah Takabbur (sombong). Dengan sikap tawadhu seseorang tidak akan menjadi hina, tapi Allah akan angkat derajatnya. Bahkan dalam pandangan manusia pun, orang akan lebih respek kepada mereka yang low profile dan tidak suka kepada mereka yang menyombongkan diri.

Semoga ibadah Ramadhan yang sedang kita laksanakan terus melatih kepekaan kita untuk tiga akhlak mulia tersebut, yakni sedekah, memaafkan, dan tawadhu.

Sudah siap berinfak di hari ini? Yuk, klik link di bawah ini:

Link Sedekah

Bagi yang hendak menunaikan zakat, bisa klik link di bawah ini:

Link Zakat

Baca Juga: Senjata Makan Tuan

Baca Juga: Mengenal Empat Jenis Rezeki dalam Perspektif Islam

Penulis: KH. Dr. H. Haris Muslim, Lc., M.A.
Tags: lazpersis berkahramadhan akhlak